Proprioseptife part 1
Apabila kita sudah berkenalan
dengan sistem sensori, proprioseptife termasuk dalam 1 dari 7 sistem sensory
yang ada pada tubuh manusia. Keumuman orang tidak terlalu mengenal keberadaan
propriseptife dalam tubuh manusia, karena memang propriseptife termasuk sistem
sensory yang tersembunyi. Kira-kira bagaimana otot dan sendi kita bekerja
ketika kita berjalan? ketika kita berjalan kemudian mendapati lubang yang agak
besar di depan kita, bagaimana respon tubuh kita bekerja? apakah kita melompat
atau diam ditempat? Ketika kita melompat pasti orang tanpa gangguan bisa
memperkirakan berapa tenaga yang harus keluar untuk melewati lubang yang berada
di depan nya. Otak juga memberikan sinyal bagaimana otot dan sendi bekerja
sehingga bisa melakukan gerakan yang efektif, efisien dan aman.
Cuplikan
diatas adalah gambaran sedikit mengenai proprioseptife, ketika sistem ini
terganggu misal nya saja ketika tadi dia bertemu lubang saat berjalan. Individu
tersebut tidak dapat mengukur, apakah ia diam ditempat, ataukah dia akan
melompat, jika melompat berapa energi yang harus dikeluarkan apakah cukup
dengan loncatan pendek “hiip” atau loncatan panjang “ haap”. Semua hal ini
berkaitan dengan proprioseptife, kita kupas dibawah mengenai proprioseptife.
Dahulu proprioseptife
diartikan sebagai indra penggerak atau rasa otot. Proprioseptife adalah
mekanisme umpan balik mengenai status tubuh secara internal memberikan
informasi mengenai gerakan tubuh, dimana letak kepala, badan, tungkai dan yang lainya
tanpa kita melihat ke arah bagian tubuh tersebut, juga sebagai pengukur berapa
tenaga yang harus dikeluarkan oleh otot untuk bergerak dan seberapa cepat otot
mengirim feedback dari sinyal yang masuk. Dengan adanya sistem proprioseptif
kita mampu menyalin tulisan tanpa harus melihat bagaimana jari kita bergerak, bahkan kita mampu
menyalakan lampu ketika berada di suatu ruangan yang gelap. Semua adalah peran
dari sitem proprioseptife, sistem ini terdapat pada otot, tendon dan ligamen
yang diaktifkan oleh pergerakan yang memberikan stimulus reseptor pada otot,
tendon dan ligamen . Proprioseptife memainkan peran penting dalam pengembangan
kesadaran tubuh (kesadaran tentang posisi tubuh), keterampilan perencanaan
motorik atau motor planning skills dan ketepatan gerak motorik. Sebenarnya
proprioseptife sudah berkembang sejak dalam kandungan yang juga berkerja atau
berperan ketika bayi lahir, dan selamanya akan terus berkembang serta memberi
peran dalam proses kehidupan makhluk hidup.
Komentar
Posting Komentar